Bertambah luasnya pengalaman ilmu bagi
kelangsungan hidup manusia, daya pikir sebagai aspek mental seseorang mengalami
perubahan yang hebat. Perubahan tersebut menjadi tujuan dari suatu pendidikan
dan manusia dituntut untuk menguasainya, Tetapi aspek
mental yang tak langsung tampak sering terlupakan.
Sehubungan dengan
hal tersebut, kegiatan Outbound Training
sangatlah penting dan dilakukan di
alam bebas/terbuka, merupakan kegiatan pengembangan diri terbaik bagi
seseorang, Dalam kegiatan tersebut tercakup unsur-unsur yang dibutuhkan
seseorang, seperti tantangan ( baik
fisik, mental maupun intelektual ), wawasan dan pengalaman baru, pengakuan
jati diri secara sangat pribadi. KAMI adalah penyelenggara Program
Outbound Training yang akan mengakomondir
kebutuhan tersebut menjadi jasa wisata petualangan ( wisata minat khusus ), Program Outbound Training ini terdapat
beberapa sasaran/target dalam pencapaian yang nantinya akan disesuaikan dengan
keinginan dan kebutuhan dari pihak Client, diantaranya :
Ø
TEAM BUILDING
Ø
CARACTER BUILDING
Ø
LIFE IN PROGRAM
Ø
MILITARY PROGRAM
Ø
JUNGGLE SURVIVAL
Beberapa program tambahan yaitu ; Outbound
Consultant, Rafting, Paint ball, Camping, Fun Games / Family Gathering,
pembuatan wahana outboun dan rekreasi, dan Ekspedisi alam bebas lainnya.
Dengan moto “Belajar dari penglaman (Learning by doing) “Outbound Training ini
memberikan manfaat sebagai berikut :
·
Mempertebal
keyakinan diri
·
Pembaharuan
diri
·
Berani
ambil resiko
·
Kepemimpinan
·
Membangun
kerjasama
·
Keyakinan
mengubah yang tidak mungkin menjadi mungkin
·
Kepekaan
dan saling pengertian
Visi
·
Menggugah
tumbuhnya perilaku positif
·
Merangsang
untuk mengeluarkan kemampuan maksimal
·
Mampu
menanggulangi/mengatasi kesulitan
·
Kepercayaan
diri ( self confidence )
·
Kerjasama
tim/kelompok ( team work )
·
Kepemimpinan
( Leadership )
·
Sikap
pro-aktif
Misi
·
Latihan di alam terbuka untuk menciptakan kebersamaan
·
Permainan ynag mengundang pendidikan
·
Menciptakan kesulitan untuk dicoba dan diselesaikan
·
Menumbuh-kembangkan perilaku yang potensial untuk
menanggulangi kesulitan yang timbul
·
Memberikan pengalaman baru
Dengan
METODA penyelenggaraan sebagai
berikut ;
·
Experintial Learning (
Memiliki ciri learning by doing )
·
Quantum Learning (
Partisipasi dua arah,mengikuti aktivitas dengan perasaan enjoy, menstimulasi
unsur demokratis sehingga memiliki kesempatan dan kebebasan untuk mengungkapkan
ide/pendapat
·
Observasi ( Setiap
Fasilitator akan mengamati proses pada setiap peserta/kelompok sebagai data
pendukung untuk proses review materi yang dihubungkan dengan aplikasi ditempat
masing-masing/kerja, belajar).
Didukung dengan sumber daya manusia yang
berpengalamn lebih dari 8 tahun merupakan jaminan untuk menghasilkan mutu
pelatihan yang sesuai dengan tujuannya. Untuk menjamin keamanan dan kenyamanan,
fasilitas perlengkapan dan outdoor activity yang digunakan berstandart UIAA (Union Internationale des Associations des
d’Alpinisme) yang merupakan Basic
Safety Regulation bagi penggiatan alam bebas juga seluruh staff secara
periodik terus mengadakan pelatihan penyegaran tentang teknik aktivitas resiko
tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar